Selasa, 24 Mei 2011

Tugas Artikel Kelompok Cumi - Cumi milik Wendy

Bukan Sembarang Seafood Kaki Lima

"Mutu Bintang Lima, Harga Kaki Lima," itulah slogan dari D'Cost Seafood, salah satu restoran menarik yang dapat Anda kunjungi untuk menikmati sajian seafood atau makanan laut bersama keluarga dan kerabat Anda. Meski harga kaki lima, Anda akan menikmati makanan di dalam ruangan restoran dengan suasana modern. Berbagai makanan laut dengan olahan yang lezat dan pelayanan profesional bisa Anda nikmati di sini.

D'Cost Seafood memiliki banyak cabang di kota-kota besar Indonesia. Dimulai dari daerah Kemang, Jakarta, kemudian menyebar ke berbagai lokasi strategis di Jakarta seperti Kelapa Gading, Puri Indah, Bekasi, Cibubur, Cikokol, Depok, dan BSD. Di kota-kota besar Indonesia, restoran ini juga membuka gerai di Bandung, Surabaya, Solo, Bali, Banjarmasin, Pekanbaru, maupun Makassar.

Setiap gerai restoran ‘kaki lima’ ini berukuran besar, sehingga cukup menampung banyak orang. Namun, jika Anda mengunjungi restoran ini pada akhir pekan atau hari libur, bersiap-siaplah untuk menunggu tempat kosong. Anda dapat menunggu di ruang tunggu yang telah disediakan hingga ada meja yang kosong untuk ditempati bersama kerabat dan keluarga.

Setelah Anda mendapatkan meja, para pelayan restoran yang ramah akan segera melayani Anda. Uniknya, para pelayan ini dilengkapi dengan PDA sebagai perangkat wajib mereka dalam melayani tamu yang memesan makanan. Setiap pesanan Anda akan langsung dicatat dengan menggunakan PDA yang terhubung secara nirkabel (wireless) dengan dapur dan kasir. Lalu secara daring pesanan Anda akan dikirim saat itu juga ke bagian dapur untuk segera menyiapkan makanan yang Anda pesan. Metode ini mempercepat waktu tunggu pemesanan makanan Anda.

Harga makanan di D'Cost Seafood tergolong murah untuk restoran berkelas seperti ini. Bahkan untuk nasi putih, dengan cukup membayar Rp1.000,00 per orang Anda dapat memesan nasi sepuasnya sampai Anda benar-benar kenyang tanpa dikenai biaya tambahan. Untuk minuman seperti teh tawar dan es teh tawar, Anda juga dapat mengisi ulang minuman Anda sepuasnya dengan cukup sekali bayar, yaitu Rp100,00 untuk teh tawar dan Rp250,00 untuk es teh tawar per orang minum sepuasnya.

Di daftar menu yang disajikan, Anda dapat melihat berbagai menu yang diurut berdasarkan harga. Menu dibagi dua yaitu makanan dan minuman. Untuk menu makanan, harga termurah yaitu Rp1.000,00 hingga paling mahal Rp52.800,00, sedangkan untuk menu minuman, harga termurah adalah Rp100,00 hingga yang paling mahal Rp5.000,00 untuk berbagai jus.

Jadi dapat dikatakan bahwa D'Cost Seafood layak dijadikan alternatif tujuan wisata kuliner bersama keluarga maupun kerabat Anda dengan suasana modern dan harga murah. Selamat menikmati makanan Anda!

Dikutip dari “D’Cost Seafood” dalam http://http://kumpulan.info/kuliner/wisata-kuliner/34-wisata-kuliner/145-dcost-seafood.html dengan beberapa perubahan

Tugas Artikel Kelompok Cumi - Cumi milik Stephanie

Pengaruh Musik terhadap Kecerdasan Emosional

Oleh: Stephanie

“Musik sangat memengaruhi manusia,” ujar E.V. Andreas Christanday, seorang musikus dalam suatu ceramah musik. Beat memengaruhi tubuh, ritme memengaruhi jiwa, sedangkan harmoni memengaruhi roh. Apabila hati sedang susah, cobalah mendengarkan musik yang indah dan memiliki irama (ritme) yang teratur. Perasaan akan menjadi lebih santai. Bahkan di luar negeri, pihak rumah sakit banyak memperdengarkan lagu-lagu indah untuk membantu penyembuhan pasiennya. Inilah bukti bahwa ritme memengaruhi jiwa manusia.

Pada 1991, T. Taniguchi, psikolog dari Universitas Tokyo, meneliti pengaruh musik terhadap akurasi memori seseorang terhadap kata-kata. Dalam risetnya, ia memutar musik yang sedih dan yang gembira, sementara dua kelompok mempelajari sebuah tulisan yang memuat kata berkategori positif dan negatif. Hasilnya, kata yang positif diingat dengan lebih baik saat mendengar musik yang gembira, sementara kata yang negatif diingat lebih baik saat mendengar musik yang sedih.

Sebuah penelitian lain yang dilakukan para biarawan di Brittany juga menunjukkan bahwa musik berpengaruh besar pada hewan. Mereka memperdengarkan alunan musik Mozart kepada sapi-sapi. Hasilnya, sapi-sapi tersebut memproduksi susu lebih banyak dibanding sapi-sapi yang tidak mendengarkan alunan musik.

Dengan kata lain musik yang positif akan menciptakan suasana hati yang positif dan sebaliknya. Oleh karena itu, mereka yang bertemperamen melankolis dan introvert bisa memakai musik yang positif untuk menjadikan mereka lebih ceria dan extrovert. Sebaliknya, mereka yang cenderung bertemperamen sangat aktif dan extrovert bisa mendengarkan lagu-lagu bernada tenang dengan lirik yang menyiratkan kedamaian hati. Musik memang tidak serta-merta mengubah kepribadian seseorang, tetapi musik dapat membantu menciptakan suasana hati yang tepat, selebihnya tergantung tekad orang itu.

Kemampuan membina hubungan bersosialisasi sama artinya dengan kemampuan mengelola emosi orang lain. Evelyn Pitcer mengatakan bahwa musik membantu remaja untuk mengerti orang lain dan memberikan kesempatan dalam pergaulan sosial dan perkembangan terhadap emosional mereka.

Remaja merupakan pribadi sosial yang memerlukan relasi dan komunikasi dengan orang lain untuk memanusiakan dirinya. Remaja ingin dicintai, diakui, dan dihargai. Mereka juga ingin mendapatkan tempat dalam kelompoknya. Jelas bahwa individualitas dan sosialitas merupakan unsur-unsur yang saling mengisi dan melengkapi dalam eksistensi remaja.

Menurut Siegel, ahli perkembangan otak, musik dapat berperan dalam proses pematangan hemisfer kanan otak. Namun, adanya cross-over dari kanan ke kiri dan sebaliknya yang sangat kompleks dari jaras-jaras neuronal di otak menyebabkan hemisfer kiri otak juga terpengaruh.

Efek atau suasana perasaan dan emosi baik persepsi, ekspresi, maupun kesadaran pengalaman emosional diperantarai oleh hemisfer otak kanan. Artinya, hemisfer ini memainkan peran besar dalam proses perkembangan emosi, yang sangat penting bagi perkembangan sifat-sifat manusia.

Kehalusan dan kepekaan seseorang untuk dapat ikut merasakan perasaan orang lain, menghayati pengalaman kehidupan dengan perasaan adalah fungsi otak kanan, sedangkan kemampuan mengerti perasaan orang lain, mengerti pengalaman dengan rasio adalah fungsi otak kiri. Kemampuan seseorang untuk dapat berkomunikasi dengan baik dan manusiawi dengan orang lain merupakan percampuran (blending antara otak kanan dan kiri tersebut).

Kepekaan akan rasa indah timbul melalui pengalaman yang dapat diperoleh dari menghayati musik. Kepekaan adalah unsur yang penting guna mengerahkan kepribadian dan meningkatkan kualitas hidup. Jika seseorang memiliki kepekaan yang tinggi atas perasaan, ia akan dapat mengambil keputusan-keputusan secara mantap dan membentuk kepribadian yang tangguh.

Proses mendengar musik merupakan salah satu bentuk komunikasi afektif dan memberikan pengalaman emosional. Emosi yang merupakan suatu pengalaman subjektif yang inheren terdapat pada setiap manusia. Untuk dapat merasakan dan menghayati serta mengevaluasi makna dari interaksi dengan lingkungan, ternyata dapat dirangsang dan dioptimalkan perkembangannya melalui musik sejak masa dini.

Dalam buku “Efek Mozart”, Campbell mengatakan bahwa musik romantik (Schubert, Schuman, Chopin, dan Tchaikovsky) dapat digunakan untuk meningkatkan kasih sayang dan simpati. Musik digambarkan sebagai salah satu bentuk murni ekspresi emosi. Musik mengandung berbagai contour, spacing, variasi intensitas dan modulasi bunyi yang luas, sesuai dengan komponen-komponen emosi manusia.

Dikutip dari “Pengaruh Musik Terhadap Emotional Intelligence (Kecerdasan Emosional)” dalam http://ubaesorso.blogspot.com/2011/03/pengaruh-musik-terhadap-emotional.html dengan beberapa perubahan.